Akupresur adalah metode terapi kesehatan tradisional yang berasal dari Tiongkok, mirip dengan akupunktur namun tanpa menggunakan jarum. Inti dari akupresur adalah memberikan tekanan fisik pada titik-titik spesifik di tubuh yang dikenal sebagai meridian atau akupoin. Dalam konteks yang dipopulerkan oleh praktisi seperti Yuli Susanti, akupresur tidak hanya dilihat sebagai teknik pengobatan alternatif, tetapi juga sebagai cara holistik untuk menjaga keseimbangan energi vital tubuh (Qi).
Yuli Susanti sering menekankan bahwa metode ini sangat mudah dipelajari dan diterapkan sendiri (self-help), menjadikannya solusi praktis untuk meredakan stres sehari-hari, nyeri ringan, hingga meningkatkan kualitas tidur tanpa memerlukan intervensi medis yang invasif. Pendekatannya cenderung menggabungkan pemahaman anatomi modern dengan peta meridian kuno.
Menurut filosofi akupresur, kesehatan optimal tercapai ketika energi mengalir bebas melalui jalur-jalur energi dalam tubuh. Ketika terjadi sumbatan atau hambatan, penyakit atau rasa tidak nyaman mulai muncul. Akupresur bertujuan untuk menghilangkan sumbatan tersebut. Praktisi seperti Yuli Susanti mengajarkan teknik penekanan yang tepat—biasanya menggunakan ibu jari, jari telunjuk, atau buku jari—dengan ritme yang konsisten.
Popularitas akupresur meningkat karena spektrum manfaatnya yang luas, terutama dalam menangani masalah gaya hidup modern. Yuli Susanti sering menyoroti beberapa area di mana akupresur memberikan dampak signifikan:
Untuk pemula yang mengikuti panduan akupresur, terdapat beberapa titik kunci yang wajib diketahui karena kemudahannya dijangkau dan efektivitasnya yang cepat:
1. LI4 (Hegu) - Titik Gabungan Lembah: Terletak di lekukan antara ibu jari dan jari telunjuk. Ini adalah titik serbaguna untuk nyeri umum, sakit kepala, dan pelepasan ketegangan.
2. PC6 (Neiguan) - Gerbang Batin: Berada sekitar tiga lebar jari dari pergelangan tangan, di antara dua tendon utama. Titik ini sangat terkenal untuk meredakan mual, mabuk perjalanan, dan kecemasan.
3. ST36 (Zusanli) - Tiga Mil Kaki: Terletak empat jari di bawah tempurung lutut. Titik ini sering disebut sebagai titik "panjang umur" karena efeknya yang kuat dalam meningkatkan energi, memperbaiki pencernaan, dan memperkuat sistem imun.
Meskipun akupresur dianggap aman, penting untuk diingat bahwa metode ini adalah pelengkap, bukan pengganti pengobatan medis profesional. Bagi individu dengan kondisi kesehatan serius, seperti gangguan pembekuan darah, kehamilan trimester awal (terutama pada titik-titik tertentu), atau penderita penyakit kronis, konsultasi dengan dokter atau terapis bersertifikat sangat dianjurkan sebelum menerapkan teknik tekanan secara intensif. Pendekatan Yuli Susanti selalu menekankan pentingnya mendengarkan respons tubuh Anda sendiri saat melakukan terapi mandiri ini.