Kebutuhan dana mendesak seringkali muncul tanpa diduga. Dalam situasi ini, cara mendapatkan pinjaman tanpa agunan (KTA) menjadi solusi yang populer karena menawarkan kemudahan dan kecepatan proses. Berbeda dengan pinjaman multiguna yang mensyaratkan jaminan aset seperti BPKB atau sertifikat rumah, KTA mengandalkan riwayat kredit dan penghasilan peminjam sebagai dasar persetujuan.
Meskipun kemudahannya menggiurkan, penting bagi calon peminjam untuk memahami betul apa yang dibutuhkan agar pengajuan disetujui. Keberhasilan mendapatkan pinjaman ini bergantung pada kesiapan dokumen dan reputasi finansial Anda.
Institusi keuangan, baik bank maupun perusahaan fintech, memiliki standar minimum untuk meminimalisir risiko. Memenuhi syarat dasar ini adalah langkah pertama Anda dalam mengetahui cara mendapatkan pinjaman tanpa agunan yang sukses.
Setelah memastikan Anda memenuhi syarat dasar di atas, ikuti langkah-langkah strategis berikut:
Sebelum mengajukan, tentukan jumlah pinjaman yang benar-benar Anda butuhkan dan sanggup Anda cicil. Jangan pernah mengajukan melebihi kemampuan bayar Anda. Perhatikan rasio utang terhadap pendapatan (Debt Service Ratio/DSR); idealnya cicilan bulanan tidak melebihi 30-35% dari total penghasilan bersih Anda.
Jangan terpaku pada satu penawaran. Lakukan riset mengenai:
Kelengkapan dokumen mempercepat proses verifikasi. Dokumen standar yang hampir selalu diminta meliputi:
Saat ini, pengajuan bisa dilakukan secara online melalui situs web resmi bank atau melalui aplikasi mobile mereka. Pengajuan online cenderung lebih cepat, namun pastikan platform tersebut resmi dan aman. Jika mengajukan langsung ke kantor cabang, pastikan Anda berkonsultasi dengan petugas kredit untuk memastikan semua data terinput dengan benar.
Setelah pengajuan, tim analis akan melakukan verifikasi, termasuk melakukan survei (telepon ke kantor atau rumah). Kecepatan pencairan dana KTA sangat bervariasi, mulai dari 1-3 hari kerja hingga 7 hari kerja, tergantung kebijakan masing-masing lembaga.
Meskipun merupakan solusi cepat, pinjaman tanpa agunan juga membawa risiko jika tidak dikelola dengan baik. Bunga KTA cenderung lebih tinggi dibandingkan pinjaman dengan jaminan. Jika gagal bayar, reputasi kredit Anda akan rusak parah, membuat Anda kesulitan mendapatkan fasilitas kredit lain di masa depan. Selalu utamakan prinsip meminjam secara bertanggung jawab.