Panduan Terlengkap Download Exambrowser ANBK

Mulai dari persiapan, instalasi, hingga solusi semua masalah teknis yang mungkin Anda hadapi.

Ilustrasi Exambrowser ANBK yang aman

Keamanan dan Integritas Asesmen Nasional adalah Prioritas Utama.

Memahami Peran Krusial Exambrowser dalam ANBK

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) merupakan sebuah terobosan penting dalam sistem evaluasi pendidikan di Indonesia. Tujuannya bukan untuk menentukan kelulusan individu, melainkan untuk memetakan kualitas dan kesehatan sistem pendidikan secara menyeluruh di setiap satuan pendidikan. Untuk memastikan proses asesmen ini berjalan dengan jujur, adil, dan terstandarisasi, diperlukan sebuah perangkat lunak khusus yang disebut Exambrowser.

Exambrowser bukanlah peramban web biasa seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, atau Microsoft Edge. Ia dirancang secara spesifik sebagai sebuah Secure Exam Browser atau Peramban Ujian Aman. Fungsi utamanya adalah menciptakan lingkungan ujian yang terkontrol dan steril pada komputer peserta, meminimalisir segala potensi kecurangan, dan memastikan setiap peserta mengerjakan soal dalam kondisi yang sama. Mengunduh dan menginstal aplikasi yang tepat adalah langkah awal yang paling fundamental untuk kesuksesan pelaksanaan ANBK.

Apa Saja Fungsi Utama Exambrowser?

Untuk lebih memahami mengapa aplikasi ini sangat vital, mari kita bedah fungsi-fungsi utamanya secara lebih mendalam:

  • Mode Kiosk (Layar Penuh Terkunci): Saat dijalankan, Exambrowser akan langsung mengambil alih seluruh layar monitor. Taskbar, tombol start, dan elemen desktop lainnya akan disembunyikan. Peserta tidak bisa meminimalkan (minimize) jendela aplikasi atau beralih ke program lain menggunakan shortcut seperti Alt+Tab atau Ctrl+Alt+Del.
  • Pemblokiran Aplikasi dan Proses Latar Belakang: Sistem akan secara aktif memindai dan memblokir aplikasi yang dianggap berpotensi mengganggu atau digunakan untuk berbuat curang. Ini termasuk aplikasi komunikasi (seperti chat), screen recorder, remote desktop, dan program-program mencurigakan lainnya.
  • Pembatasan Akses Internet: Meskipun ANBK berbasis komputer dan terhubung ke server, Exambrowser membatasi koneksi internet hanya ke alamat server ANBK yang telah ditentukan. Peserta tidak akan bisa membuka situs web lain seperti mesin pencari, media sosial, atau sumber informasi lainnya.
  • Menonaktifkan Fungsi Sistem Operasi: Berbagai fungsi standar pada sistem operasi akan dinonaktifkan selama ujian berlangsung. Ini mencakup klik kanan, fungsi salin-tempel (copy-paste), screenshot, dan akses ke file explorer. Tujuannya adalah untuk mencegah penyalinan soal atau pencarian jawaban dari sumber eksternal.
  • Menjamin Integritas Ujian: Dengan semua fitur keamanan tersebut, Exambrowser menjadi garda terdepan dalam menjaga integritas dan validitas data hasil Asesmen Nasional. Hasil yang didapat menjadi lebih murni dan benar-benar mencerminkan kemampuan peserta didik.

Persyaratan Sistem: Fondasi Penting Sebelum Download Exambrowser ANBK

Sebelum Anda terburu-buru melakukan proses download Exambrowser ANBK, langkah paling krusial adalah memastikan perangkat komputer yang akan digunakan telah memenuhi spesifikasi minimum yang disyaratkan. Mengabaikan tahap ini sering kali menjadi sumber utama berbagai masalah teknis di kemudian hari, seperti aplikasi gagal berjalan, lagging, atau bahkan crash di tengah pelaksanaan asesmen.

Persyaratan sistem ini terbagi menjadi dua kategori utama: untuk komputer klien (digunakan oleh peserta) dan komputer Proktor (yang bertindak sebagai server lokal pada mode semi-online). Mari kita bahas satu per satu secara detail.

Spesifikasi Minimum Komputer Klien (Peserta)

Komputer ini adalah ujung tombak pelaksanaan ANBK, karena langsung digunakan oleh para siswa. Kestabilannya sangat menentukan kelancaran asesmen bagi setiap individu.

Komponen Spesifikasi Minimum Rekomendasi untuk Kinerja Optimal
Sistem Operasi (OS) Windows 7 (32/64-bit), Windows 8.1 (32/64-bit), Windows 10 (32/64-bit), ChromeOS, macOS Windows 10 (64-bit) atau versi lebih baru yang stabil. Pastikan OS adalah versi original dan sudah teraktivasi.
Prosesor (CPU) Dual Core, kecepatan minimal 1 GHz Quad Core atau lebih tinggi. Ini penting untuk memproses soal multimedia (audio/video) tanpa jeda.
Memori (RAM) 2 GB 4 GB atau lebih. RAM yang lebih besar memberikan ruang gerak bagi aplikasi untuk berjalan lebih lancar dan mengurangi risiko crash.
Penyimpanan (Storage) Minimal 10 GB ruang kosong SSD (Solid State Drive) dengan ruang kosong minimal 20 GB. SSD akan mempercepat waktu booting dan loading aplikasi secara signifikan.
Resolusi Layar Minimal 1024x720 pixels 1366x768 pixels atau lebih tinggi. Resolusi yang memadai memastikan semua elemen soal dan pilihan jawaban tampil sempurna tanpa perlu scrolling berlebihan.
Jaringan (LAN/WiFi) LAN Card atau WiFi Adapter Koneksi melalui kabel LAN sangat direkomendasikan untuk stabilitas maksimal. Minimalkan penggunaan WiFi untuk menghindari interferensi sinyal.
Perangkat Audio Wajib tersedia (internal/eksternal) Headset atau earphone yang berfungsi baik untuk sesi Listening Comprehension. Pastikan driver audio terinstal dengan benar.
Penting: Pastikan semua driver perangkat keras, terutama driver Kartu Grafis (VGA) dan Audio, sudah ter-update ke versi terbaru. Driver yang usang sering menjadi penyebab aplikasi tidak mau berjalan atau menampilkan layar hitam.

Spesifikasi Komputer Proktor (Mode Semi-Online)

Pada mode semi-online, komputer Proktor memiliki peran ganda: sebagai stasiun kerja bagi proktor untuk memantau ujian dan sebagai server lokal yang melayani data ke komputer klien. Oleh karena itu, spesifikasinya harus lebih tinggi untuk menjamin kestabilan seluruh sesi ujian di satu ruangan.

  • Sistem Operasi: Wajib Windows 10 (64-bit) atau Windows Server. Versi 64-bit sangat penting untuk bisa mengalokasikan RAM lebih dari 4 GB.
  • Prosesor (CPU): Minimal Quad Core dengan kecepatan 2 GHz.
  • Memori (RAM): Minimal 8 GB. Ini adalah syarat mutlak agar Virtual Machine (VHD) ANBK dapat berjalan dengan lancar tanpa membebani sistem utama.
  • Penyimpanan (Storage): Minimal 250 GB ruang kosong, sangat direkomendasikan menggunakan SSD untuk kecepatan akses data yang superior.
  • Jaringan: Wajib memiliki 2 LAN Card. Satu untuk terhubung ke jaringan internet (sumber data), dan satu lagi untuk terhubung ke hub/switch jaringan lokal yang tersambung ke semua komputer klien.

Panduan Lengkap Download Exambrowser ANBK yang Aman dan Resmi

Setelah memastikan spesifikasi perangkat telah terpenuhi, kini saatnya untuk mengunduh file instalasi Exambrowser. Proses ini harus dilakukan dengan sangat hati-hati untuk memastikan Anda mendapatkan file yang benar, aman, dan versi terbaru.

PERINGATAN: Jangan pernah mengunduh Exambrowser dari sumber yang tidak resmi seperti blog pribadi, Google Drive yang tidak dikenal, atau grup media sosial. File dari sumber semacam itu berisiko tinggi mengandung virus, malware, atau merupakan versi lama yang sudah tidak kompatibel dan akan gagal saat digunakan.

Langkah-langkah Mengunduh File yang Tepat

  1. Kunjungi Situs Resmi ANBK: Langkah pertama dan utama adalah membuka peramban web Anda (Chrome atau Firefox) dan mengunjungi portal resmi ANBK yang disediakan oleh Pusmendik Kemdikbudristek. Alamat situs web resmi biasanya diumumkan melalui surat edaran atau kanal komunikasi resmi lainnya.
  2. Cari Halaman Unduhan: Setelah berada di situs resmi, carilah menu atau tautan yang bertuliskan "Unduhan", "Download", atau "Pengumuman". Biasanya, tautan untuk mengunduh aplikasi akan ditempatkan di bagian yang mudah ditemukan, terutama menjelang jadwal pelaksanaan ANBK.
  3. Identifikasi Versi Aplikasi yang Sesuai: Di halaman unduhan, Anda akan menemukan beberapa jenis file. Perhatikan baik-baik:
    • Exambrowser: Ini adalah aplikasi untuk komputer KLIEN (peserta).
    • Proktorbrowser: Ini adalah aplikasi khusus untuk komputer PROKTOR. Jangan salah mengunduh.
    • Versi Sistem Operasi: Pastikan Anda memilih versi yang sesuai dengan OS komputer Anda. Yang paling umum adalah versi Windows 64-bit. Untuk mengetahui versi Windows Anda, klik kanan pada 'This PC' atau 'My Computer', pilih 'Properties', dan lihat pada bagian 'System type'.
  4. Klik Tautan Unduh dan Tunggu: Klik pada tautan yang benar. Proses unduhan akan dimulai. Ukuran file biasanya cukup besar, jadi pastikan Anda terhubung ke koneksi internet yang stabil dan cepat untuk menghindari file korup karena unduhan yang gagal di tengah jalan.
  5. Simpan di Lokasi yang Mudah Ditemukan: Setelah unduhan selesai, simpan file tersebut (biasanya dalam format .zip) di folder yang mudah Anda akses, misalnya di Desktop atau di folder khusus bernama "ANBK".

Proses Instalasi dan Konfigurasi Exambrowser: Langkah Demi Langkah

Mengunduh file hanyalah separuh perjalanan. Proses instalasi yang benar adalah kunci agar aplikasi dapat berjalan tanpa kendala. Ikuti panduan ini dengan cermat.

Tahap Persiapan: Jangan Dilewatkan!

Sebelum memulai instalasi, lakukan beberapa langkah persiapan penting berikut ini untuk mencegah error yang tidak diinginkan.

  • Nonaktifkan Antivirus dan Windows Defender (Sementara): Ini adalah langkah paling kritis. Beberapa antivirus sering kali salah mendeteksi file Exambrowser sebagai ancaman (false positive) karena sifatnya yang "mengunci" sistem. Nonaktifkan antivirus dan Real-time Protection pada Windows Defender untuk sementara waktu selama proses instalasi dan pelaksanaan ANBK.
    1. Untuk menonaktifkan Windows Defender: Buka 'Settings' > 'Update & Security' > 'Windows Security' > 'Virus & threat protection'.
    2. Klik 'Manage settings' di bawah 'Virus & threat protection settings'.
    3. Matikan 'Real-time protection'.
  • Tutup Semua Aplikasi Lain: Pastikan tidak ada aplikasi lain yang sedang berjalan, terutama browser, aplikasi office, atau aplikasi komunikasi. Ini untuk memastikan tidak ada konflik selama instalasi.
  • Pastikan Login Sebagai Administrator: Proses instalasi memerlukan hak akses penuh ke sistem. Pastikan Anda login ke Windows menggunakan akun yang memiliki privilese sebagai Administrator.

Langkah-langkah Instalasi Exambrowser Klien

  1. Ekstrak File ZIP: Temukan file .zip yang telah Anda unduh. Klik kanan pada file tersebut dan pilih 'Extract All...' atau 'Ekstrak Semua...'. Pilih folder tujuan ekstraksi dan tunggu prosesnya selesai.
  2. Jalankan Installer: Buka folder hasil ekstraksi. Anda akan menemukan beberapa file. Cari file yang bernama Exambrowser.exe atau file installer lainnya.
  3. Run as Administrator: Ini sangat penting. Jangan hanya melakukan klik ganda. Klik kanan pada file Exambrowser.exe tersebut, lalu pilih opsi 'Run as administrator'.
  4. Ikuti Proses Instalasi: Aplikasi akan mulai melakukan pre-requisite check, yaitu memeriksa kesiapan sistem Anda. Jika semua indikator berwarna hijau, berarti sistem Anda siap. Jika ada yang berwarna merah, Anda harus memperbaikinya terlebih dahulu (misalnya, resolusi layar tidak sesuai atau ada aplikasi terlarang yang masih berjalan).
  5. Tampilan Login: Jika berhasil, Exambrowser akan terbuka dalam mode layar penuh dan menampilkan halaman login. Ini menandakan bahwa instalasi telah berhasil. Untuk keluar dari aplikasi, biasanya menggunakan kombinasi tombol Ctrl+C+B.

Troubleshooting: Solusi Masalah Paling Umum Seputar Exambrowser

Dalam dunia teknologi, masalah bisa saja muncul. Jangan panik! Berikut adalah daftar masalah yang paling sering terjadi beserta solusi langkah demi langkah untuk mengatasinya.

Masalah 1: Exambrowser Tidak Mau Terbuka atau Langsung Tertutup (Crash)

Ini adalah masalah yang paling sering dihadapi. Anda mengklik aplikasi, mungkin muncul layar splash sesaat, lalu tidak terjadi apa-apa atau aplikasi langsung tertutup.

  • Penyebab Umum:
    • Tidak dijalankan dengan 'Run as administrator'.
    • Diblokir oleh Antivirus atau Windows Defender.
    • Spesifikasi komputer tidak memenuhi syarat (terutama RAM dan versi OS).
    • Driver VGA (kartu grafis) usang atau tidak kompatibel.
    • File aplikasi korup saat proses download.
  • Solusi:
    1. Solusi Utama: Selalu coba klik kanan dan 'Run as administrator'.
    2. Pastikan Antivirus dan Windows Defender sudah benar-benar nonaktif.
    3. Periksa kembali spesifikasi komputer Anda. Pastikan sesuai dengan persyaratan minimum.
    4. Update Driver VGA: Kunjungi situs web produsen laptop/VGA Anda (NVIDIA, AMD, Intel) dan unduh driver terbaru. Ini sering kali menjadi solusi pamungkas.
    5. Hapus folder Exambrowser yang sudah ada, lalu unduh ulang file installer dari situs resmi dan lakukan proses instalasi dari awal.

Masalah 2: Muncul Peringatan "Aplikasi Terlarang Terdeteksi"

Saat dijalankan, Exambrowser menampilkan notifikasi bahwa ada aplikasi lain yang berjalan dan tidak diizinkan, sehingga aplikasi menolak untuk melanjutkan.

  • Penyebab Umum:
    • Aplikasi seperti Antivirus, Smadav, aplikasi remote (TeamViewer, AnyDesk), aplikasi perekam layar (Bandicam), atau bahkan software utilitas dari mouse/keyboard gaming masih aktif di latar belakang.
    • Proses background yang tidak terlihat dari aplikasi yang sudah di-uninstall tapi tidak bersih.
  • Solusi:
    1. Buka Task Manager (tekan Ctrl+Shift+Esc).
    2. Pergi ke tab 'Processes' dan 'Details'.
    3. Cari dan matikan (End Task) semua proses aplikasi yang tidak penting atau mencurigakan. Fokus pada aplikasi yang disebutkan di atas.
    4. Buka tab 'Startup' di Task Manager dan nonaktifkan (Disable) aplikasi-aplikasi yang tidak perlu berjalan otomatis saat komputer menyala.
    5. Restart komputer Anda dan coba jalankan kembali Exambrowser sebagai administrator sebelum membuka aplikasi lain.

Masalah 3: Layar Hitam (Blank Screen) Setelah Berhasil Login

Aplikasi berjalan, login berhasil, tetapi setelah itu yang muncul hanyalah layar hitam kosong.

  • Penyebab Umum:
    • Masalah koneksi antara komputer klien dengan komputer proktor (pada mode semi-online).
    • Firewall pada Windows atau antivirus memblokir port komunikasi yang digunakan ANBK.
    • Masalah pada Virtual Machine (VHD) di komputer proktor.
  • Solusi (Untuk Teknisi/Proktor):
    1. Periksa Koneksi Fisik: Pastikan kabel LAN dari klien terpasang dengan baik ke switch dan dari switch ke komputer proktor.
    2. Cek Alamat IP: Pastikan komputer klien mendapatkan alamat IP yang satu segmen dengan komputer proktor. Gunakan perintah ipconfig di Command Prompt untuk memeriksa.
    3. Lakukan Ping: Buka Command Prompt di komputer klien, lalu ketik ping [alamat_ip_proktor] (misal: ping 192.168.0.199). Jika hasilnya 'Reply from...', berarti koneksi berhasil. Jika 'Request timed out', berarti ada masalah jaringan.
    4. Nonaktifkan Firewall: Nonaktifkan Windows Firewall baik di komputer klien maupun proktor untuk sementara sebagai metode tes. Jika berhasil, berarti Anda perlu menambahkan rule exception untuk Exambrowser di firewall.
    5. Pastikan VHD di komputer proktor berjalan normal dan tidak dalam status 'paused' atau 'error'.

Masalah 4: Gagal Terhubung ke Server

Saat aplikasi dijalankan, muncul pesan error yang menyatakan gagal terhubung ke server.

  • Penyebab Umum:
    • Koneksi internet (untuk mode online) atau koneksi LAN (untuk mode semi-online) terputus.
    • Pengaturan server di aplikasi belum diatur atau salah.
    • Server pusat sedang mengalami gangguan atau maintenance.
  • Solusi:
    1. Periksa kembali koneksi internet atau LAN Anda. Pastikan stabil.
    2. Pada halaman login Exambrowser, biasanya terdapat tombol 'Settings' atau 'Pengaturan'. Pastikan pengaturan server sudah sesuai dengan petunjuk dari pusat.
    3. Koordinasi dengan proktor lain atau helpdesk pusat untuk memastikan apakah server sedang down atau tidak.
    4. Restart modem/router dan switch jaringan Anda.

Praktik Terbaik untuk Pelaksanaan ANBK yang Sukses

Teknologi hanyalah alat. Kesuksesan pelaksanaan ANBK sangat bergantung pada persiapan yang matang dari semua pihak yang terlibat, baik proktor, teknisi, maupun peserta.

Untuk Proktor dan Teknisi:

  • Lakukan Simulasi Penuh: Jangan hanya sekadar instalasi. Lakukan simulasi atau gladi bersih secara penuh beberapa hari sebelum hari-H. Uji coba semua komputer klien, login, pengerjaan soal, hingga logout.
  • Siapkan Rencana Cadangan: Siapkan minimal 1-2 unit komputer cadangan (baik klien maupun proktor) yang sudah terinstal dan siap digunakan jika ada perangkat utama yang bermasalah.
  • Buat Checklist Teknis: Buat daftar periksa yang mencakup semua aspek teknis: kondisi kabel LAN, fungsi switch/hub, ketersediaan daya listrik (UPS sangat disarankan), update antivirus, dan versi Exambrowser.
  • Pahami Prosedur Reset Peserta: Pelajari cara melakukan reset status peserta dari Proktorbrowser jika ada siswa yang mengalami kendala teknis di tengah ujian (misalnya komputer mati).
  • Jaga Kebersihan Sistem: Pastikan semua komputer yang digunakan untuk ANBK bersih dari software yang tidak perlu, game, atau aplikasi yang berpotensi menimbulkan konflik. Sebaiknya gunakan sistem operasi yang 'fresh install'.

Untuk Peserta Didik:

  • Ikuti Gladi Bersih dengan Serius: Manfaatkan sesi simulasi atau gladi bersih untuk membiasakan diri dengan antarmuka Exambrowser, jenis-jenis soal, dan cara navigasi.
  • Jangan Panik Saat Terjadi Masalah: Jika komputer Anda tiba-tiba error, koneksi terputus, atau aplikasi tertutup, jangan panik. Tetap tenang, angkat tangan, dan segera laporkan kepada pengawas atau proktor. Jawaban Anda biasanya sudah tersimpan otomatis di server.
  • Jaga Kondisi Fisik: Pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup dan sarapan sebelum berangkat ke sekolah. Kondisi fisik yang prima akan membantu Anda lebih fokus saat mengerjakan asesmen.
🏠 Homepage