Resep Acar Kuning Cuka: Segar & Praktis

Acar kuning adalah pendamping klasik untuk berbagai hidangan Indonesia, mulai dari nasi goreng, sate, hingga gulai. Keistimewaannya terletak pada rasa asam segar dari cuka yang diseimbangkan dengan manis gula, serta aroma harum dari bumbu kunyit. Resep ini difokuskan pada penggunaan cuka yang memastikan acar lebih awet tanpa mengorbankan kesegaran rasanya.

Bahan Utama dan Bumbu

Bahan Utama (Pilih Salah Satu atau Campuran):

250 gram wortel, potong dadu kecil atau korek api
200 gram mentimun, buang bijinya, potong dadu
100 gram bawang merah utuh (ukuran kecil)
5 buah cabai rawit utuh (sesuai selera pedas)

Bumbu Halus:

5 siung bawang merah
3 siung bawang putih
2 cm kunyit (bakar sebentar agar lebih wangi)
1 cm jahe
1/2 sendok teh merica butiran

Bumbu Cair & Pelengkap:

250 ml air matang
6-8 sendok makan cuka masak (disesuaikan dengan tingkat keasaman)
4-5 sendok makan gula pasir (atau sesuai selera)
1 sendok teh garam
1 lembar daun salam
1 batang serai, memarkan

Langkah Membuat Acar Kuning Cuka

Persiapan Bahan: Cuci bersih semua sayuran. Jika menggunakan wortel dan mentimun, pastikan ukurannya seragam agar matang merata.
Menghaluskan Bumbu: Haluskan semua bahan bumbu halus (bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, merica) menggunakan blender atau ulekan hingga benar-benar lembut.
Menumis Bumbu: Panaskan sedikit minyak dalam wajan. Tumis bumbu halus hingga harum dan matang (tidak langu). Masukkan daun salam dan serai yang sudah dimemarkan. Aduk hingga warna bumbu menjadi lebih cerah.
Memasak Kuah Cuka: Tuang air ke dalam tumisan bumbu. Tambahkan garam dan gula pasir. Aduk rata dan biarkan mendidih. Koreksi rasa kuah hingga mencapai keseimbangan antara asin, manis, dan sedikit asam.
Memasukkan Sayuran Keras: Setelah kuah mendidih dan rasanya pas, masukkan wortel terlebih dahulu. Masak selama 2-3 menit hingga wortel setengah empuk.
Menambahkan Bahan Lain: Masukkan bawang merah utuh dan cabai rawit utuh. Jika menggunakan mentimun, masukkan pada tahap ini. Masak sebentar saja (sekitar 1 menit) agar tekstur sayuran tetap renyah (kriuk). Jangan memasak terlalu lama agar acar tidak layu.
Pengaturan Keasaman Akhir: Matikan api. Setelah uap panas berkurang, baru masukkan cuka masak. Aduk perlahan. Penambahan cuka setelah kompor mati penting agar rasa asamnya tetap tajam dan segar.
Pendinginan: Pindahkan acar kuning ke dalam wadah kedap udara. Biarkan dingin di suhu ruang, lalu simpan di dalam kulkas. Acar akan semakin lezat setelah bumbu meresap sempurna selama beberapa jam.

Tips Agar Acar Kuning Tahan Lama dan Renyah

Kualitas Cuka: Gunakan cuka dengan konsentrasi asam yang baik. Jangan takut menambahkan cuka sedikit demi sedikit setelah proses memasak selesai.
Jangan Terlalu Matang: Kunci kelezatan acar adalah tekstur sayuran yang masih renyah. Rebus atau masak hanya sampai layu saja.
Proses Pendinginan: Selalu dinginkan acar sepenuhnya sebelum ditutup rapat dan dimasukkan ke dalam lemari es. Proses pendinginan yang bertahap membantu mengunci kerenyahan.
Penyimpanan Higienis: Pastikan wadah penyimpanan bersih dan kering. Jika menggunakan sendok kotor untuk mengambil acar, umur simpannya bisa berkurang drastis.

Selamat mencoba resep acar kuning cuka yang segar ini untuk menyempurnakan hidangan utama Anda!