Investasi saham seringkali terdengar kompleks dan hanya untuk para profesional. Namun, dengan pemahaman yang tepat dan langkah-langkah yang benar, siapa pun bisa memulai perjalanan mereka di pasar modal. Artikel ini akan mengupas tuntas cara akuisisi saham, membimbing Anda dari nol hingga mampu membuat keputusan investasi pertama Anda.
Saham adalah bukti kepemilikan atas suatu perusahaan. Ketika Anda membeli saham, Anda menjadi salah satu pemilik perusahaan tersebut, sekecil apapun porsinya. Potensi keuntungan dari investasi saham meliputi:
Berinvestasi di pasar modal menawarkan kesempatan untuk mengembangkan kekayaan Anda seiring waktu, berpotensi mengalahkan inflasi, dan menjadi bagian dari pertumbuhan ekonomi negara.
Sebelum melangkah lebih jauh untuk membeli saham, ada beberapa persiapan penting yang perlu Anda lakukan:
Apa yang ingin Anda capai dengan berinvestasi saham? Apakah untuk dana pensiun, membeli rumah, pendidikan anak, atau tujuan jangka panjang lainnya? Tujuan yang jelas akan membantu Anda menentukan profil risiko dan strategi investasi yang sesuai.
Setiap investasi memiliki risiko. Saham dikenal memiliki volatilitas yang lebih tinggi dibandingkan instrumen lain seperti reksa dana pendapatan tetap. Apakah Anda nyaman dengan fluktuasi harga yang bisa naik turun secara signifikan? Mengetahui toleransi risiko Anda akan membantu menghindari keputusan emosional saat pasar bergejolak.
Jangan pernah menginvestasikan dana yang Anda butuhkan untuk kebutuhan sehari-hari atau dana darurat. Gunakan dana dingin, yaitu dana yang tidak akan Anda butuhkan dalam waktu dekat. Mulailah dengan jumlah yang kecil jika Anda baru pertama kali mencoba.
Setelah persiapan mental dan finansial, berikut adalah langkah-langkah praktis untuk membeli saham:
Untuk dapat membeli saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Anda memerlukan rekening efek. Rekening ini dibuka melalui perusahaan sekuritas yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Prosesnya umumnya melibatkan:
Setelah rekening efek Anda aktif, Anda akan mendapatkan Nomor Akses Single Investor Identification (SID) dan nomor rekening dana nasabah (RDN).
RDN adalah rekening atas nama Anda yang digunakan untuk menampung dana transaksi jual beli saham. Anda perlu mentransfer dana dari rekening bank pribadi Anda ke RDN Anda. Dana ini siap digunakan untuk membeli saham.
Perusahaan sekuritas biasanya menyediakan platform trading atau aplikasi investasi saham. Pelajari cara menggunakannya. Di platform ini, Anda bisa:
Ini adalah tahap krusial. Lakukan riset mendalam. Pertimbangkan:
Bagi pemula, disarankan untuk memulai dengan saham-saham dari perusahaan besar dan stabil (blue chip) yang sudah memiliki rekam jejak baik.
Setelah Anda yakin dengan pilihan saham Anda, buka platform trading dan masukkan pesanan beli. Anda perlu menentukan:
Pesanan Anda akan masuk ke sistem bursa. Jika ada penjual yang menawarkan saham pada harga yang Anda tentukan, transaksi akan tereksekusi.
Akuisisi saham hanyalah awal dari perjalanan investasi Anda. Untuk mencapai kesuksesan jangka panjang, perhatikan tips berikut:
Memulai investasi saham mungkin terasa menakutkan, tetapi dengan panduan yang tepat dan kesabaran, Anda bisa membangun portofolio yang kuat dan mencapai tujuan keuangan Anda. Mulailah langkah kecil Anda hari ini!
Mulai Investasi Sekarang