Ikan bandeng bakar adalah hidangan klasik Indonesia yang terkenal dengan gurihnya daging dan aroma smokey yang khas. Meskipun terlihat sederhana, teknik pembakaran yang tepat sangat menentukan hasilnya. Bandeng yang dibakar sempurna akan memiliki kulit yang sedikit renyah namun daging bagian dalam tetap lembut dan tidak amis. Berikut adalah panduan langkah demi langkah mengenai cara bakar bandeng yang anti gagal, mulai dari persiapan hingga teknik membakar di atas arang.
Langkah pertama yang paling krusial dalam mengolah bandeng adalah membersihkannya. Bandeng dikenal rentan memiliki bau lumpur atau amis jika tidak diolah dengan benar. Untuk resep bakar, bandeng biasanya dibelah dua (model kupu-kupu) atau dibiarkan utuh.
Bumbu marinasi adalah kunci utama rasa. Marinasi yang baik akan meresap hingga ke tulang dan memberikan cita rasa yang kaya.
Campurkan semua bahan marinasi. Oleskan secara merata ke seluruh permukaan ikan bandeng. Untuk hasil terbaik, bungkus ikan dengan daun pisang (jika ada) atau plastik wrap, lalu simpan di kulkas minimal 1 jam, atau idealnya 4 jam agar bumbu benar-benar meresap.
Meskipun bisa menggunakan teflon atau oven, sensasi aroma terbaik datang dari pembakaran menggunakan arang batok kelapa atau kayu.
Pastikan arang sudah menyala sempurna dan berubah menjadi bara merah tanpa api yang berkobar. Jika api masih terlalu besar, panasnya akan membakar bumbu di luar sebelum daging matang merata.
Letakkan ikan bandeng di atas rak panggangan. Jarak ideal antara ikan dan bara api adalah sekitar 15-20 cm. Ini adalah teknik pembakaran tidak langsung yang mencegah bumbu gosong terlalu cepat.
Sebelum meletakkan ikan di atas panggangan, lumuri rak panggangan dengan sedikit minyak goreng atau margarin. Ini akan mencegah kulit ikan menempel saat dibalik.
Kecap manis memberikan warna cokelat mengkilap dan rasa manis yang sangat cocok dengan gurihnya bandeng bakar.
Campurkan kecap manis kualitas baik dengan sedikit sisa bumbu marinasi yang sudah Anda siapkan sebelumnya. Jika ingin lebih kaya rasa, tambahkan sedikit margarin cair ke dalam campuran kecap ini. Oleskan secara berkala di pertengahan proses pembakaran.
Jangan terburu-buru mengangkat ikan. Tanda bandeng sudah matang sempurna adalah ketika Anda mencoba menusuk bagian daging tertebalnya menggunakan tusuk sate atau garpu, dan daging tersebut terasa empuk serta mudah terlepas dari tulang. Warna daging harus putih bersih, bukan lagi merah muda atau keruh.
Bandeng bakar siap disajikan hangat bersama sambal terasi, lalapan segar seperti timun dan kemangi, serta nasi putih hangat. Selamat mencoba resep cara bakar bandeng ini!